Deputi Bidang Pencegahan dan Monitoring KPK, Pahala Nainggolan mengatakan, saat tim Direktorat Pendaftaran dan Pemeriksaan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) melakukan penelusuran di lapangan, menemukan bahwa Ahmad Saefudin ternyata bekerja sebagai
cleaning service yang tinggal di sebuah gang kecil di daerah Mampang Prapatan, Jakarta Selatan.
"Iya (tim sudah mengetahui Ahmad Saefudin bekerja sebagai
cleaning service)" ujar Pahala kepada
Kantor Berita Politik RMOL, Jumat (3/3).
Akan tetapi kata Pahala, Ahmad Saefudin selaku pemilik kendaraan mobil Rubicon berdasarkan data yang terdaftar di Samsat itu, saat ini sudah tidak tinggal di daerah Mampang Prapatan tersebut. Penelusuran KPK itu pun sudah dikonfirmasi langsung kepada Rafael saat diperiksa KPK pada Rabu (1/3).
Saat diperiksa, kata Pahala, Rafael mengaku bahwa dirinya membeli mobil Rubicon dari Ahmad Saefudin. Setelah itu, dijual kembali kepada kakaknya, yang kemudian dipakai oleh Mario Dandy Satrio, yang merupakan anaknya Rafael.
"Kita percaya apa nggak? Ya nggak lah. Kan dia ngomong begitu, kita cek nanti banknya, benar nggak kalau dia beli ada duit keluar, benar nggak kalau di jual lagi ke kakaknya ada duit masuk," tegas Pahala.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: